Sunday, December 19, 2010

Tian zhi di zhi ni zhi wo zhi - Langit Tahu, Bumi Tahu, Kamu Tahu, Saya Tahu


share on facebook
Font Re-Size
天 知 地 知 你 知 我 知

Tian zhi di zhi ni zhi wo zhi

Langit Tahu, Bumi Tahu, Kamu Tahu, Saya Tahu
oleh : Xie Zheng Ming



Pada jaman dinasti han timur, hiduplah seorang pejabat tinggi yg bernama Yang Zhen (杨震).Yang Zhen adalah seorang yg memiliki pengetahuan luas, dalam keseharian bersikap jujur & tulus.

Suatu ketika, Yang Zhen hendak melakukan perjalanan dinas, kebetulan melintasi kabupaten Chang Yi 昌邑县). Bupati kabupaten Chang Yi bernama Wang Mi (王密). Yang zhen adalah orang yg merekomendasikan kepada raja agar Wang Mi menjadi bupati di daerah tersebut. Wang Mi orangnya cekatan & serba bisa, merupakan teman dekat yang Zhen.

Yang Zhen datang, sudah selayaknya Wang Mi menjamu dengan penuh keakraban. Tetapi Yang Zhen tidak berkenan terlalu merepotkan sahabatnya ,karena itu setelah jamuan santap malam segera pamit untuk beristirahat.

Tidak disangka saat tengah malam, Wang Mi diam-diam pergi menemui Yang Zhen.

Wang Mi membawa sejumlah barang berharga untuk dihadiahkan kepada yang Zhen. Wang Mi berkata, "terima kasih, atas rekomendasi dari anda barulah saya dapat menjabat sebagai seorang bupati."

Tetapi Yang Zhen tetap bersikukuh untuk tidak menerima hadiah tersebut, dia berkata kepada Wang Mi, "saya merekomendasikan kamu karena kemampuan kamu, bukan karena ingin dapat imbalan dari kamu. Kamu berbuat demikian, jangan sampai terlihat oleh orang lain, sangatlah tidak baik bagi kita semua.

Wang Mi lantas berkata, "sekarang adalah tengah malam, tidak akan ada orang tahu jika saya memberi hadiah kepada kamu, terimalah hadiah ini."

Setelah mendengar itu semua, Yang Zhen dengan nada tinggi menjawab, "langit tahu, bumi tahu, kamu tahu, saya tahu, bagaimana bisa disebut tidak ada orang tahu?"

Wang Mi mendengarkan sambil menyesali, sibuk meringkas kembali hadiah yg akan diberikan,menundukkan kepala undur diri.



Andaikan semua orang bisa menghayati cerita ini tentunya negara kita bisa selangkah lebih maju, para pejabat ketika menjabat lebih memperhatikan rakyat daripada memikirkan kembali ‘modal’. Dalam hidup seseorang pasti memperoleh banyak jasa dari pihak lain, memang perlu untuk berterima kasih, tetapi cara menyampaikannya harus tepat & bijaksana. Dalam kisah diatas adalah lebih baik bagi Wang Mi untuk menjaga kepercayaan atas kedudukan yg diembankan daripada memberi hadiah kepada Yang Zhen, semisal memajukan pembangunan di daerahnya.



Please write a comment after you read this article. Thx..!! 

Tekan "Like" jika kamu menyukai artikel ini. 
Tekan "Share" atau "Tweet" jika menurutmu artikel ini bermanfaat untuk teman2 kalian.

7 comments:

Kapuk Online said...

Bener banget Sob, semoga para pejabat di Negara ini membaca postingan ini dan terketuk hatinya untuk kembali ke jalan yang sudah semestinya dilalui

supriadi said...

Membaca baca cerita dulu ah hehehe

thetech said...

nice info
tuker link yuk...

trisnandika said...

Seandainya semua para pejabat seperti Yang Zhen, pasti akan tentram negara kita ini, kemiskinan tidak ada dan KKN juga. Semoga nantinya Negara kita ini memiliki Pemimpin seperti Yang Zhen... :) Nice artikel sob... :)

dani said...

ijin baca ya

dek Satrya said...

kunjungan di sore hari sob..

Anonymous said...

Thank's telah berkunjung ke blog saya,menanggapi pesan anda di blog saya....domisili saya di Surabaya...(^_^)

Post a Comment